Bentuk handphone yang tipis menjadi salah satu impian dari para produsen handphone dunia. Saat ini terdapat beberapa handphone di pasaran yang memiliki ukuran super tipis, seperti Motorola Razr, Huawei Ascend P1 S, Huawei Ascend P1 dan lain – lain. Namun, dengan menggunakan sebuah teknologi terbaru bernama Spray-On Battery, ukuran yang lebih tipis bisa dengan mudah diwujudkan oleh para produsen handphone dunia.

Adalah para peneliti dari Rice University yang berjasa dalam mengembangkan teknologi Spray-On Battery tersebut. Dengan menggunakan teknologi ini, cara kerja hingga bentuk sebuah baterai bisa diubah secara revolusioner.

Cat yang digunakan dalam teknologi Spray-on Battery ini adalah sebuah material yang memiliki sifat yang hampir mirip dengan baterai lithium ion. Material pembangun cat ini memiliki lima lapisan, yakni pengumpul ion positif, pengumpul ion negatif, katoda, anoda dan sebuah separator yang terletak di bagian tengah. Cara membuat lapisan – lapisan tersebut pun cukup unik, yakni dengan cara menyemprotkan lapisan satu per satu.

Dengan adanya teknologi canggih terbaru ini, akan bisa membuat para desainer bisa berkreasi semaksimal mungkin. Seperti diketahui, saat ini telah banyak berbagai jenis baterai yang dikembangkan oleh para ilmuan. Namun, hampir sebagian baterai – baterai tersebut memiliki kendala dalam hal ukuran.

“Cat baterai memiliki kemampuan integrasi secara langsung dan mulus dengan sebuah objek,” ujar Neelam Singh yang merupakan pimpinan para peneliti seperti dikutip dari TechNewsWorld.

Para peneliti pun sudah mengetes kemampuan cat baterai ini pada berbagai jenis permukaan. Dari permukaan keramik, kaca hingga stainless steel. Meskipun begitu, teknologi ini masih perlu pengembangan lebih lanjut sebelum diluncurkan ke publik. Dan, tak menutup kemungkinan jika pengembangan teknologi ini sudah stabil, bisa digunakan selayaknya seperti sebuah solar cell.