Jangan Bilang “Mosque” Tapi “Masjid”
Jangan bilang “mosque” tapi “Masjid” karena bahwa “mosque”=”mosquito”= nyamuk.
Mereka yang membenarkan
Dalam buku
“the complete idiot’s guide to understanding Islam” dikatakan bahwa asal
kata mosque diambil dari bahasa Spanyol mosquitos, yang diartikan
sama (nyamuk) karena selama perlawanan/crusade di Spanyol, Raja
Ferdinand (….?) mengatakan bahwa mereka akan pergi dan membunuh
orang-orang muslim like mosquitos (seperti nyamuk). Dalam versi lain,
ditulis dalam omentar oleh Faisal Younus (komen atas posting dari
AbdulRahman Arif RSS Feed), bahwa dia telah membaca di surat kabar
setempat dimana American Council General at Peshawar Embassy telah
meneliti invasi orang2 Islam di Spanyol, berhasil dan orang2 masuk ke
agama Islam. Setelah runtuhnya rezim Islam Spanyol, orang-orang Islam di
Spanyol dibunuh dan mereka hidup bersembunyi. Selama masa kegelapan
itu, kata masjid diganti dengan mosque dengan arti tempat para nyamuk,
dan dengan pengertian yang sama orang2 Islam juga disebut mosquitos.
Ada beberapa kemungkinan asal kata dari
mosque dalam bahasa Inggris. Kemungkinan pertama bahwa kata ini diambil
dari dari kata dalam bahasa Perancis mosquee yang ada selama periode
bahasa Perancis dengan arti Perancis Tengah (Middle French). Kemungkinan
kedua adalah bahwa kata ini merupakan adopsi/derivative dari kata dalam
bahasa arab ‘masjid’. Menurut search engine Wikipedia, kata mosque
diambil dari kata dalam bahasa Spanyol mezquita yang kata ini merupakan
adopsi dari masjid dalam bahasa Arab. Kemungkinan ketiga kata ini
diambil dari kata kuno dalam bahasa Italia moschea, dan kemungkinan
terakhir adalah berasal dari kata kuno dalam bahasa Italia mezquita.
Variasi dari beberapa kata ini telah digunakan untuk menggambarkan
tempat peribadatan orang Islam dengan negara asal bahasa yang telah
disebutkan tadi.
Mereka yang tidak membenarkan
Dalam bahasa inggris kata “mosque”
mempunyai arti masjid bukan “mosquito” seperti yang dipahami oleh si
pembuat SMS ini. Anda bisa lihat di kamus terjemahan terbaik dan banyak
menjadi rujukan para penuntut ilmu di Indonesia karya John M. Echols dan
Hassan Shadily yaitu Kamus Inggris Indonesia di halaman 386 di
keterangan huruf “M” cetakan Gramedia Jakarta. Dalam kamus tsb kata
“mosque” dan “Mosquito” mempunyai arti yang sangat jauh berbeda. Yang
satunya menunjukkan nama sebuah benda (yaitu mosque) dan yang satunya
lagi menunjukkan nama sejenis hewan vektor penyakit malaria atau demam
berdarah (yaitu mosquito). Bahkan sangat tidak mungkin sekali jika kita
mengartikan “mosque” dengan “mosquito” karena jika keadaannya memang
demikian maka kita telah membolak-balikkan sebuah makna kata ke arah
yang salah dan ini hukumnya tidak boleh ditinjau dari sisi penulisan
atau tata bahasa.
Semisal ada seseorang menulis “there is no best place for pray today
except mosquito” tentunya penulisan ini salah. Dan yang benar adalah
“there is no best place for pray today except mosque”. Kemudian contoh
lain,”I wanna hit all the mosque down coz they made many people got ill”
contoh ini juga salah. dan yang benar adalah “I wanna hit all the
mosquito down..dst”. Terkadang seorang penulis menulis kata “masjid”
dalam penulisan berbahasa inggris dan terkadang juga sebagian dari
mereka menggunakan kata “mosque”. Apakah keduanya sama-sama
diperbolehkan? Maka saya katakan “wallahua’lam”. Mungkin sebagian dari
Anda yang expert dalam bahasa inggris mengetahui jawabannya,
Terimakasih. Akan tetapi yang masih menjadi keraguan, bahwa kata
“masjid” tidak ditemukan di Kamus Inggris Indonesia karya John M. Echols
dan Hassan Shadily. Bahkan sebaliknya, kata tsb malahan ditemukan di
Kamus Indonesia Inggris karya mereka juga seperti yang sudah tertulis di
keterangan huruf “M” di halaman 371. Dan untuk lebih hati-hati dalam
menulis kata “masjid” dalam bahasa inggris maka pendapat yang mendekati
kebenaran adalah menggunakan kata “mosque”. Wallahua’lam.
Posting Komentar