Tips Dan Trik Burning DVD atau CD
Walaupun dewasa ini media penyimpanan data atau
file (data backup) sudah beranekaragam mulai dari hardisk (HDD) komputer
itu sendiri ataupun yang portable seperti flashdisk dengan kapasitas yang besar, berbagai jenis memory card, HDD portable bahkan sampai pada media penyimpanan dengan cloud computing yang terkoneksi internet langsung.
Namun selain media seperti yang disebutkan di atas, ada juga media backup data melalui DVD dan CD yang sangat popular beberapa tahun kebelakang. Walaupun proses mem-burning( menyimpan data digital di kepingan DVD/CD) DVD atau CD ini sangat mudah dan banyak sekali software
gratisan yang bisa kita dapatkan, namun ada beberapa hal yang sebaiknya
kita pahami dan perhatikan sebelum mem-burning DVD atau CD untuk
membackup data kita tersebut.
1. Selalu memilih DVD/ CD kosong dengan kualitas bagus
Walaupun saat ini dipasaran tersedia berbagai merek DVD/CD kosong (
Blank DVD/CD) dengan harga yang sangat murah, namun anda sebaiknya
memilih kepingan DVD/CD dengan kualitas bagus walaupun dengan harga yang
lebih mahal. Karena kepingan disk dengan merek antah berantah atau
tidak bermerek seringkali memliki lapisan pelindung yang tipis dan mudah
terkelupas sehingga DVD/CD hasil burning tersebut tidak terbaca dengan
baik atau bahkan tidak terbaca dalam beberapa waktu kemudian.
Pepatah “ada harga, ada rupa” berlaku dalam hal ini.Ada baiknya anda
memilih DVD/CD yang berkualitas atau bahkan kepingan disk dalam kemasan
box, karena disk yang berkualitasmemiliki ketbalan yang merata dan
sesuai standar serta dilapisi lapisan pelindung yang baik sehingga
proses burning menjadi maksimal.
2. Periksa kembali permukaan disk sebelum proses burning
Walaupun anda telah membeli kepingan disk yang berkualitas, namun ada
baiknya anda kembali memeriksa permuakaan kepingan agar terbebas dari
kotoran, goresan, retakan, lapisan yang terkelupas ataupun kerusakan
lainnya. Hal ini dilakukan agar menjaga DVD/CD Rom kita tidak kesulitan
dalam proses membaca dan menulis data di kepingan disk tersebut.
Untuk kepingan yang telah tergores, anda dapat mecoba menggunakan
cairan pembersih CD yang dijual di pasaran ataupun dengan menggunakan
lotion kulit digosokkan dengan kapas hingga bersih. Selain itu hindari
menyentuh dan mengusap permukaan kepingan disk, kita dapat menyentuhkan
melalui lubang di tengah disk yang disediakan.
3. Bersihkan area DVD/CD Rom
Selain menjaga kepingan disk dalam keadaan bersih, kita juga
sebaiknya menjaga kebersihan area DVD/ Rom yang akan kita gunakan untuk
proses burning. Apabila di area tersebut sudah banyak debu, dapat
dibersihkan dengan kuas halus dan dengan cairan pembersih komponen
komputer menggunakan kapas.
4. Gunakan software burning original dan hardware berkualitas baik
Pemilihan hardware DVD/CD RW tentunya hanya bisa dilakukan pada PC,
sedangkan pada laptop, hardware DVD/CD RW-nya sudah menjadi menjadi satu
paket bersama hardware lainnya. Untuk itu pilihlah DVD/CD RW dengan
merek yang popular dan dengan dukungan layanan purna jual yang baik.
Beberapa merek seperti Samsung, Lite-On dan lainnya layak menjadi
menjadi pertimbangan sidamping kualitas dan harganya yang terjangkau.
Selain itu, agar hardware anda selalu bekerja optimal, anda dapat
melakukan update firmware dari hardware itu sendiri.
Untuk urusan software, sebaiknya anda selalu menggunakan software
original ataupun software bawaan DVD/CD RW tersebut yang umumnya
disertakan dalam paket penjualan. Salah satu software burning yang
paling terkenal adalah Nero, selain itu anda juga dapat mem-burning
DVD/CD dengan software seperti Windows Media Player,Ashampoo, Windows DVD Maker dan lainnya.
5. Pada saat proses Burning
Sebelum memulai proses burning ke kepingan disk, ada baiknya anda
menutup sementara aplikasi lainnya yang tidak berhubungan dengan proses
burning data tersebut, walaupun dengan teknologi multicore CPU yang
canggih sudah dapat melakukan banyak proses aplikasi sekaligus. Hal ini
untuk mengurangi resiko kesalahan dan kegagalan pada saat burning disk.
Pada saat burning, sebaiknya kita menggunakan kecepatan burning yang
rendah. Tidak harus pada kecepatan terendah namun sebaiknya dibawah
kecepatan maksimum hardware kita.
Sekedar catatan, kecepatan burning DVD dan Cd sedikit berbeda. Untuk kecepatan burning CD 1x setara dengan 156 KB/s sedangkan untuk DVD 1x setara dengan 1.4 MB/s.
6. Pengecekan setelah proses burning selesai
Selesai proses burning selesai, kita dapat langsung secara manual
mencoba disk tersebut apakah menyimpan data sesuai yang kita inginkan
atau biasanya ada opsi Verify untuk mengecek ulang DVD yang selesai di-
burning. Walupun memakan waktu lebih lama, namun opsi ini untuk
memastikan hasil kepingan yang di-burn sebagaiman mestinya.
Dengan semua tips yang sudah disebuatkan di atas,
anda pasti sudah bisa melakukan apa yang seharusnya dilakukan dan apa
yang seharusnya tidak dilakukan ketika ingin burning CD/DVD, baik itu
ketika backup file, membuat film, cloning CD/DVD dan banyak hal yang
lain.
Posting Komentar