Snippet

Hilangnya Keperawanan Saat Remaja, Beresiko Cerai Saat Menikah!

http://onteljawa.co.cc/foto_berita/medium_82coupleteenage464g43gw.jpgSudah tidak dapat dipungkiri lagi kalau sekarang banyak dari para remaja ingin melakukan hubungan layaknya suami istri tanpa melakukan pernikahan terlebih dahulu. Tetapi tahukah, kalau hilangnya perawan saat remaja beresiko cerai pada saat pernikahan?

Seperti dikutip dari wolipop, Sabtu (18/06/2011) sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Iowa, Amerika Serikat, didapat hasil bahwa 31% wanita yang melakukan seks pertamanya saat masih berusia remaja, bisa bercerai dalam lima tahun. Ada juga 47% wanita tersebut yang bercerai dalam 10 tahun.

Sedangkan mereka yang menunda bercinta sampai usia dewasa hanya berisiko 15% pernikahannya berakhir dengan perceraian dalam lima tahun. Sedangkan yang bercerai dalam 10 tahun, ada 27%.

Penelitian tersebut juga menemukan bahwa wanita yang berhubungan seks sebelum usia 16 tahun, entah itu diinginkan atau terpaksa, tetap berisiko bercerai. Penelitian itu diikuti oleh 3.793 wanita yang menikah dan bercerai dan dipublikasikan dalam Journal of Marriage and Family, April 2011.

Menurut penelitian tersebut, pengalaman seksual di usia dini memang bisa berefek pada sebuah hubungan di masa depan. Buktinya, 42% responden mengaku pengalaman seksual mereka yang terjadi sebelum usia 18 tahun, merupakan hal yang tidak diinginkan dan itu mempengaruhi mereka saat dewasa.

"Jika hubungan seks itu tidak benar-benar diingkan atau yang menimbulkan trauma, bisa dibayangkan bagaimana hal itu bisa berefek negatif pada bagaimana wanita memandang sebuah hubungan. Pengalaman itu bisa membuat seseorang menjalani sebuah hubungan yang tidak stabil atau tidak mampu bertahan," ujar pimpinan penelitian tersebut, Anthony Paik.