Kemolekan Android di sektor pengguna yang seakan tumbuh tanpa rem mengundang perhatian khusus penjahat cyber. Belum lama ini Google pun mengumumkan jika jumlah aktivasi telah menyentuh angka 900 juta secara global.

Situs Mashable menulis jika jenis malware yang beredar didominasi kategori virus trojan. Umumnya, virus ini beraksi dengan mengincar fitur SMS smartphone.

Modusnya sederhana. SMS trojan akan mengirim pesan ke nomor premium. Pesan ini menyedot pulsa dan ditengarai angka serangan secara total mencapai 63,6%.

Untuk soal negara pencipta malware, Amerika Serikat masih bertahan di posisi terhormat dengan 25,1%. Rusia dan Belanda di posisi kedua dan ketiga dengan 19,2% dan 14,4%.

Sedangkan aksi malware di luar mobile masih gunakan modus lama. Penjahatcyber manfaatkan ketertarikan pengguna dengan sebaran tautan tersemat program jahat yang angkanya mencapai 91%.

Menurut Kaspersky jumlah malware yang beredar di mobile device angkanya naik secara tajam pada kuartal pertama 2013. Bahkan jumlah malware di periode itu hampir sama dengan setengah jumlah malware sepanjang tahun 2012 lalu.

Pada pertengahan bulan April lalu beberapa aplikasi Google Play terinfeksimalware bernama BadNews. Google kembali kecolongan dengan lolosnya 32 aplikasi yang ditaksir telah diunduh total hingga 9 juta pengguna.